Safinatun Naja 39 - Tentang Awan Mega

Fasal ini membahas tentang Awan mega sebagai tanda waktu shalat dari kitab Safinatun Naja disertai dengan Penjelasan (Syarah) dari kitab Kasyifatus Saja Karangan Imam Nawawi Al Bantani. Semoga Allah merahmati mereka berdua dan semoga kita dapat menerima manfaat dari ilmu ilmu mereka. aamiin yaa Allaah yaa Robbal Aalamiin. Kami telah menuliskan matan dari kitab safinatun naja disertai dengan terjemah dalam bahasa Indonesia. dan kami juga telah muliskan penjelasan dari kitab Kasyifatus Saja yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

الاشفاق ثلاثة: أحمر وأصفر وأبيض. الاحمر مغرب والاصفر والابيض عشاء. ويندب تأخير صلاة العشاء الى أن يغيب الشفق الاحمر والابيض

Penjelasan Imam Nawawi dalam kitab Kasyifatus saja

Fasal ini menjelaskan waktu-waktu sholat maktubah.

Awan ada tiga, yaitu awan merah, kuning, dan putih. Keberadaan awan merah menandakan waktu Maghrib masih berlangsung. Keberadaan awan kuning dan putih menandakan masuknya waktu Isyak. Bajuri mengatakan bahwa tidak hilangnyaawan merah berarti menunjukan kalau awan kuning dan putih juga tidak hilang, bahkan awan kuning dan putih tersebut tidak ada.

Disunahkan mengakhirkan sholat Isyak sampai benar-benar awan kuning dan putih telah hilang karena keluar dari perbedaan pendapat ulama yang mengatakan tentang kewajiban mengakhirkan pada saat itu.

Ketahuilah sesungguhnya waktu-waktu sholat itu berbeda- beda sesuai dengan perbedaan wilayah atau negara. Perbedaan waktu tersebut bisa dalam segi naiknya matahari ke langit, karena terkadang matahari mengalami zawal atau tergelincir di satu negara dan baru terbit di negara lain, terkadang di negara satu baru Ashar sedangkan di negara lain telah Maghrib, dan di negara lain telah Isyak. Demikian ini disebutkan dalam kitab Tuhfah al-Habib dari al- Mudabighi atas kitab Tahrir.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Ikuti Kami