Terjemah Kitab Lubabul Hadits Bab 13 | Keutamaan Puasa

06 Feb, 2025
Nama kitab : Lubabul Hadits
Judul kitab Arab : لباب الحديث
Judul terjemah : Terjemah Kitab Lubabul Hadits
Mata Pelajaran : Hadits-Hadits Keutamaan Amal,
Musonif : Imam Jalaluddin bin Kamaluddin as-Suyuthi
Nama Arab : جلال الدين بن كمال الدين الصيوطي
Lahir : Kairo, 849 H/11 Oktober 1445 M
Wafat : Kairo, 911 H/ 17 Oktober 1505 M
Penerjemah : Ahsan Dasuki

Lubabul Hadits Bab 13 | keutamaan puasa

Lubabul Hadits Bab 13 Image by © LILMUSLIMIIN

الْبَابُ الثَّالِثَ عَشَرَ فِيْ فَضِيْلَةِ الصَّوْمِ

Bab Yang ketiga belas Tentang Keutamaan Puasa

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 1

قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: قَالَ اللّٰهُ تَعَالَى: الصَّوْمُ لِيْ وَأَنَا أَجْزِي بِهِ

Telah bersabda Nabi ﷺ: “Allah Ta’ala berfirman: ‘Puasa itu milik-Ku, dan Akulah yang akan membalasnya.’”

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 2

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ يَفْرَحُ بِهِمَا، فَرْحَةٌ عِنْدَ إِفْطَارِهِ، وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ.

Telah bersabda Nabi ﷺ: Adalah bagi orang yang berpuasa ada dua kebahagiaan yang akan dia rasakan dua kebahagiaan itu: kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabb-nya.

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 3

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لَخُلُوْفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللّٰهِ مِنْ رِيْحِ الْمِسْكِ.

Telah bersabda Nabi ﷺ: Sesungguhnya bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak misik.

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 4

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: عَلَيْكُمْ بِالْغَنِيمَةِ الْبَارِدَةِ. قَالُوا: يَا رَسُولَ اللّٰهِ، وَمَا الْغَنِيمَةُ الْبَارِدَةُ؟ قَالَ: الصَّوْمُ فِي الشِّتَاءِ الْغَنِيمَةُ الْبَارِدَةُ.

Telah bersabda Nabi ﷺ: Hendaklah kalian mengambil ghanimah yang dingin. para sahabat bertanya: “Wahai Rasulullāh, apakah ghanimah yang dingin itu?” Beliau menjawab: “Puasa di musim dingin adalah ghanimah yang dingin.”

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 5

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ صَامَ يَوْمًا مِنْ رَمَضَانَ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَا تَأَخَّرَ،

Telah bersabda Nabi ﷺ: Barang siapa berpuasa satu hari di bulan Ramadhan, maka pasti akan diampuni baginya apa yang telah lalu dari dosanya dan apa yang akan datang.

وَفَإِذَا تَمَّ رَمَضَانُ لَا يُكْتَبُ عَلَيْهِ ذَنْبٌ إِلَى الْحَوْلِ الْآخَرِ، فَإِنْ مَاتَ قَبْلَ رَمَضَانَ آخَرَ جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلَيْسَ عَلَيْهِ ذَنْبٌ.

Jika telah sempurna bulan Ramadhan, maka tidak akan dituliskan baginya dosa hingga tahun berikutnya. Jika dia meninggal sebelum Ramadhan berikutnya, maka dia akan datang pada hari kiamat dan tidak ada pada dirinya dosa.

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 6

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لَوْ أَذِنَ اللّٰهُ لِلسَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ أَنْ تَتَكَلَّمَا لَقَالَتَا: بُشْرَى لِمَنْ صَامَ رَمَضَانَ بِالْجَنَّةِ.

Telah bersabda Nabi ﷺ: Seandainya Allah mengizinkan kepada langit dan bumi untuk berbicara, niscaya keduanya akan berkata: “Kebahagiaan bagi orang yang berpuasa di bulan Ramadhan karena memperoleh surga.”

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 7

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اَلصِّيَامُ جُنَّةٌ مِنَ النَّارِ كُجُنَّةِ أَحَدِكُمْ مِنَ الْقِتَالِ.

Telah bersabda Nabi ﷺ: Puasa adalah perisai dari neraka, sebagaimana perisai salah seorang di antara kalian dari peperangan.

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 8

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: الصَّائِمُ إِذَا أَفْطَرَ صَلَّتْ عَلَيْهِ الْمَلَائِكَةُ حَتَّى يَفْرُغَ.

Telah bersabda Nabi ﷺ: Orang yang berpuasa, ketika dia berbuka, maka para malaikat akan memohonkan ampunan untuk orang yang berbuka hingga dia selesai.

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 9

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لِكُلِّ شَيْءٍ زَكَاةٌ، وَزَكَاةُ الْجَسَدِ الصَّوْمُ.

Telah bersabda Nabi ﷺ: Adalah bagi segala sesuatu ada zakat, dan zakat bagi tubuh adalah puasa.

Lubabul Hadits Bab 13 Hadits ke 10

وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: نَوْمُ الصَّائِمِ عِبَادَةٌ، وَصَمْتُهُ تَسْبِيحٌ، وَعَمَلُهُ مُضَاعَفٌ، وَدُعَاؤُهُ مُسْتَجَابٌ، وَذَنْبُهُ مَغْفُورٌ.

Telah bersabda Nabi ﷺ: Tidurnya orang yang berpuasa adalah ibadah, diamnya orang yang berpuasa adalah tasbih, amalannya orang yang berpuasa itu dilipatgandakan, doanya orang yang berpusa itu dikabulkan, dan dosanya orang yang berpusa itu diampuni.