Terjemah Kitab Lubabul Hadits Bab 19 | Keutamaan Do'a
Nama kitab | : | Lubabul Hadits |
Judul kitab Arab | : | لباب الحديث |
Judul terjemah | : | Terjemah Kitab Lubabul Hadits |
Mata Pelajaran | : | Hadits-Hadits Keutamaan Amal, |
Musonif | : | Imam Jalaluddin bin Kamaluddin as-Suyuthi |
Nama Arab | : | جلال الدين بن كمال الدين الصيوطي |
Lahir | : | Kairo, 849 H/11 Oktober 1445 M |
Wafat | : | Kairo, 911 H/ 17 Oktober 1505 M |
Penerjemah | : | Ahsan Dasuki |
Lubabul Hadits Bab 19 | Keutamaan Do’a
Image by © LILMUSLIMIIN
الْبَابُ التَّاسِعَ عَشَرَ فِيْ فَضِيْلَةِ الدُّعَاءِ
Bab Yang kesembilan belas Tentang keutamaan do'a
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 1
قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اَلدُّعَاءُ مُخُّ الْعِبَادَةِ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Doa adalah inti dari ibadah.”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 2
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: إِنَّ اللّٰهَ تَعَالَى يُحِبُّ المُلِحِّينَ فِي الدُّعَاءِ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Sesungguhnya Allah Ta’ala mencintai orang-orang yang tekun dalam berdoa.”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 3
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لَيْسَ شَئءٌ أَكْرَمَ عَلَى اللّٰهِ تَعَالَى مِنَ الدُّعَاءِ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Tidak ada sesuatu yang lebih mulia di sisi Allah Ta’ala daripada doa.”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 4
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: يَقُوْلُ اللّٰهُ تَعَالَى: يَا عَبْدِيْ أَنَا عِنْدَ ظَنِّكَ وَأَنَا مَعَكَ إِذَا دَعَوْتَنِيْ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Allah Ta’ala berfirman: Wahai hamba-Ku Aku sesuai dengan prasangkamu, dan Aku bersamamu ketika engkau berdoa kepada-Ku.”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 5
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ لَمْ يَدْعُ اللّٰهَ تَعَالَى يَغْضَبْ عَلَيْهِ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Barang siapa tidak berdoa kepada Allah Ta’ala, maka Allah akan murka kepadanya.”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 6
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: تَرْكُ الدُّعَاءِ مَعْصِيَةٌ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Meninggalkan doa adalah suatu kemaksiatan.”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 7
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: الدُّعَاءُ سِلَاحُ الْمُؤْمِنِ، وَعِمَادُ الدِّينِ، وَنُورُ السَّمٰوَاتِ وَالْأَرْضِ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Doa adalah senjata orang mukmin, tiang agama, dan cahaya langit serta bumi.”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 8
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: دَعْوَةُ الْمَظْلُوْمِ مُسْتَجَابَةٌ، وَإِنْ كَانَ فَاجِرًا فَفُجُورُهُ عَلَى نَفْسِهِ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Doa orang yang terzalimi itu dikabulkan, meskipun terbukti dia adalah orang durhaka, maka kedurhakaannya itu kembali pada dirinya sendiri.”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 9
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اتَّقُوا دَعْوَةَ الْمَظْلُوْمِ، فَإِنَّهَا تُحْمَلُ عَلَى الغَمَامِ، يَقُولُ اللّٰهُ: وَعِزَّتِي وَجَلَالِي لَأَنْصُرَنَّكَ وَلَوْ بَعْدَ حِينٍ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Takutlah kalian terhadap doa orang yang terdzalimi, karena sesungguhnya doa itu dibawa hingga ke atas awan. Allah berfirman: ‘Demi keagunganku dan demi kebesaran-Ku, sungguh Aku pasti akan menolongmu, meskipun setelah waktu yang lama.’”
Lubabul Hadits Bab 19 Hadits ke 10
وَقَالَ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اِتَّقُوا دَعْوَةَ الْمَظْلُومِ، وَإِنْ كَانَ كَافِرًا، فَإِنَّهُ لَيْسَ دُونَهَا حِجَابٌ.
Telah bersabda Nabi ﷺ: “Takutlah kalian terhadap doa orang yang terdzalimi, meskipun terbukti dia adalah seorang kafir, karena sesungguhnya doa orang teraniaya itu tidak ada di antaranya penghalang.”