Teks Doa Dhuha Arab Beserta Artinya: Amalan Harian yang Mustajab

10 Oct, 2024

Sholat Dhuha merupakan salah satu sholat sunnah yang memiliki banyak keutamaan. Dikerjakan pada waktu Dhuha, Dalam kitab Kifayatul Akhyar dijelaskan bahwa Sholat ini dilakukan pada waktu matahari naik setinggi satu tombak hingga matahari mencapai posisi istiwa, sholat ini dikenal sebagai ibadah yang bisa mendatangkan rezeki dan keberkahan dalam hidup. Salah satu bagian penting dari sholat Dhuha adalah doa yang dibaca setelah sholat, yang diyakini mustajab untuk memohon kemudahan rezeki, ampunan, dan perlindungan dari Allah Ta'ala. Dalam artikel ini, kita akan membahas teks doa Dhuha dalam bahasa Arab, beserta artinya dalam bahasa Indonesia, serta mengapa amalan ini sangat dianjurkan untuk dilakukan setiap hari.

Teks Doa Dhuha dalam Bahasa Arab

اللَّهُمَّ إِنَّ الضُّحَى ضُحَاؤُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاؤُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ، اللَّهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِي فِي السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ، وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ، وَإِنْ كَانَ مُعْسِرًا فَيَسِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ بَعِيدًا فَقَرِّبْهُ، بِحَقِّ ضُحَائِكَ وَبَهَائِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ، آتِنِي مَا آتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِينَ.

Bacaan Doa Dhuha dalam Latin

Allāhumma innad-dhuhā dhuhā’uka, wal-bahā’a bahā’uka, wal-jamāla jamāluk, wal-quwwata quwwatuk, wal-qudrata qudratuk, wal-‘iṣmata ‘iṣmatuk. Allāhumma in kāna rizqī fis-samā’i fa’anzilh, wa in kāna fil-arḍi fa-akhrijh, wa in kāna mu‘assiran fa-yassirh, wa in kāna ḥarāman fa-ṭahhirh, wa in kāna ba‘īdan fa-qarribhu. Biḥaqqi dhuhā’ika wa bahā’ika wa jamālika wa quwwatika wa qudratika, ātinī mā ātayta ‘ibādakaṣ-ṣāliḥīn.

Terjemahan Doa Dhuha dalam Bahasa Indonesia

"Ya Allah, sesungguhnya waktu Dhuha adalah waktu Dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, dan kekuasaan adalah kekuasaan-Mu. Ya Allah, jika rezekiku berada di langit, maka turunkanlah; jika berada di bumi, maka keluarkanlah; jika sulit, maka mudahkanlah; jika haram, maka sucikanlah; jika jauh, maka dekatkanlah. Dengan hak waktu Dhuha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu, kekuatan-Mu, dan kekuasaan-Mu, berikanlah kepadaku sebagaimana Engkau berikan kepada hamba-hamba-Mu yang shalih."

Keutamaan Membaca Doa Dhuha

Doa setelah sholat Dhuha memiliki berbagai keutamaan, yang bisa menjadi motivasi untuk mengamalkannya secara rutin. Berikut beberapa keutamaan yang dapat diperoleh:

1. Memohon Rezeki yang Halal dan Berkah

Salah satu inti dari doa ini adalah memohon rezeki yang halal, mudah, dan berkah. Kita tidak hanya meminta kelapangan rezeki, tetapi juga kesucian dari segala hal yang haram dan syubhat. Dalam doa ini, kita mengakui bahwa Allah-lah yang memiliki kekuatan dan kekuasaan untuk memberi rezeki.

2. Mempermudah Urusan yang Sulit

Doa ini juga mengandung permohonan agar setiap kesulitan dimudahkan. Apapun bentuk rezeki atau kebutuhan yang kita harapkan, doa ini adalah sarana untuk memohon kemudahan dari Allah, baik dalam urusan duniawi maupun ukhrawi.

3. Memohon Ampunan dan Kesucian Diri

Dalam teks doa Dhuha, kita memohon agar Allah membersihkan kita dari segala hal yang haram. Ini mencakup memohon agar rezeki yang kita terima tidak hanya melimpah, tetapi juga bersih dari hal-hal yang tidak diridhoi Allah. Dengan demikian, amalan ini dapat menjadi bentuk permohonan ampunan kepada Allah atas segala dosa dan kesalahan kita.

4. Mendapat Keberkahan Waktu

Sholat Dhuha dilakukan pada waktu pagi hari, saat manusia umumnya memulai aktivitas mereka. Melaksanakan sholat ini berarti kita memohon keberkahan waktu, agar seluruh kegiatan kita sepanjang hari dilimpahi rahmat dan pertolongan Allah.

5. Amalan Penghapus Dosa

Rasulullah ﷺ bersabda bahwa orang yang rajin melaksanakan sholat Dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan (HR. Tirmidzi). Hal ini menegaskan bahwa sholat Dhuha tidak hanya mendatangkan kebaikan dunia, tetapi juga membawa keberkahan akhirat.

Waktu yang Tepat untuk Sholat Dhuha

Sholat Dhuha dilakukan pada waktu setelah matahari terbit hingga sebelum masuk waktu Dzuhur. Waktu yang paling utama adalah ketika matahari sudah mulai naik dan panas terasa, yaitu sekitar pukul 8 hingga pukul 11 pagi. Sholat ini bisa dikerjakan minimal dua rakaat dan maksimal delapan rakaat, dengan salam setiap dua rakaat.

Kesimpulan

Sholat Dhuha dan doanya adalah amalan yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan setiap hari. Dengan melaksanakan sholat Dhuha, kita bukan hanya memperbanyak ibadah sunnah, tetapi juga memohon kepada Allah agar diberikan rezeki, kemudahan dalam urusan, serta ampunan atas dosa-dosa kita. Doa Dhuha yang mustajab ini dapat menjadi pegangan bagi setiap muslim dalam menjalani hidup dengan lebih berkah dan penuh harapan akan rahmat dan pertolongan dari Allah Ta'ala.

Dengan rutin mengamalkan sholat Dhuha dan doanya, insya Allah kita akan mendapatkan keberkahan dalam setiap langkah hidup kita, baik di dunia maupun di akhirat. Semoga kita semua termasuk hamba-hamba yang senantiasa diberikan rezeki yang halal, kemudahan dalam segala urusan, dan diampuni segala dosa-dosa oleh Allah Ta'ala.