Terjemah Hadits Bukhari No. 6 | Kitab Permulaan Wahyu
Nama kitab | : | Hadits Bukhari |
Judul kitab Arab | : | صحيح البخاري |
Judul terjemah | : | Terjemah Kitab Hadits Bukhari |
Mata Pelajaran | : | Hadits Nabi |
Musonif | : | Abu Abdullah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari |
Nama Arab | : | الشَّيْخُ اْلْإمَامُ الْحَافِظُ أَبُو عَبْدِ اللهِ مُحَمَّدُ بْنُ إسْمعِيلَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ المُغِيرَةِ الَبُخَارِيُّ |
Lahir | : | Bukhoro, 13 Syawal 194 H/21 Juli 810 M |
Wafat | : | Kartank, 1 Syawal 256 H/ 1 September 870 M |
Penerjemah | : | Ahsan Dasuki |
Hadits Bukhari No. 6 | Kitab Permulaan Wahyu

Terjemah Hadits Bukhari No. 6 | Permulaan Wahyu
صحيح البخاري ٦: حَدَّثَنَا عَبْدَانُ قَالَ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللّٰهِ قَالَ أَخْبَرَنَا يُونُسُ عَنِ الزُّهْرِيِّ ح وَ حَدَّثَنَا بِشْرُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللّٰهِ قَالَ أَخْبَرَنَا يُونُسُ وَمَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ نَحْوَهُ قَالَ أَخْبَرَنِي عُبَيْدُ اللّٰهِ بْنُ عَبْدِ اللّٰهِ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ
Shahih Bukhari no 6: Telah menceritakan kepada kami 'Abdan, dia berkata: Telah mengabarkan kepada kami 'Abdullah, dia berkata: Telah mengabarkan kepada kami Yunus dari Az-Zuhri. Dan telah menceritakan kepada kami Bisyr bin Muhammad, dia berkata: Telah mengabarkan kepada kami 'Abdullah, dia berkata: Telah mengabarkan kepada kami Yunus dan Ma'mar dari Az-Zuhri dengan sanad yang serupa. Az-Zuhri berkata: Telah mengabarkan kepadaku 'Ubaidullah bin 'Abdillah dari Ibnu Abbas, dia berkata:
1.Huruf ح setelah lafadz الزهري merupakan ha tahwil yang berfungsi untuk mengisyaratkan bahwa hadits ini memiliki dua sanat / sanad yang berbeda sehingga tidak tergabung antara sanad yang pertama dengan sanad yang kedua.
كَانَ رَسُولُ اللّٰهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ وَكَانَ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ فَلَرَسُولُ اللّٰهِ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنَ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ
Rasulullah ﷺ adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi di bulan Ramadan ketika Jibril menemuinya. Jibril menemui beliau setiap malam di bulan Ramadan untuk mempelajari Al-Qur'an bersamanya. Sungguh Rasulullah ﷺ paling dermawan dalam kebaikan daripada angin yang berhembus bebas.
1.Imam An-Nawawi berkata dalam kitab Fathul bari: Hadis ini mengandung beberapa faedah, di antaranya:
-Dorongan untuk bersifat dermawan di setiap waktu
-Anjuran untuk menambah kedermawanan di bulan Ramadan dan ketika berkumpul dengan orang-orang saleh.
-Anjuran mengunjungi orang-orang shaleh dan orang yang ahli dalam kebaikan secara berulang, selama orang yang dikunjungi tidak merasa keberatan.
-Anjuran memperbanyak membaca Al-Qur'an di bulan Ramadan
2.Lafadz المرسلة (yang dilepaskan) berarti angin yang bebas berhembus. Ini mengisyaratkan bahwa dalam hal kedermawanan, Nabi ﷺ lebih cepat daripada angin yang berhembus. Penyebutan المرسلة (angin yang bebas) menunjukkan keistiqamahan rahmatnya, dan bahwa manfaat kedermawanannya mencakup semua, sebagaimana angin yang berhembus menyentuh segala yang dilewatinya
Halaman Terkait
- Terjemah Hadits Bukhari No. 1 | Permulaan Wahyu
- Terjemah Hadits Bukhari No. 2 | Permulaan Wahyu
- Terjemah Hadits Bukhari No. 3 | Permulaan Wahyu
- Terjemah Hadits Bukhari No. 4 | Permulaan Wahyu
- Terjemah Hadits Bukhari No. 5 | Permulaan Wahyu
- Terjemah Hadits Bukhari No. 7 | Permulaan Wahyu
- Terjemah Hadits Bukhari No. 8 | Islam Dibangun Di Atas Lima Landasan
- Terjemah Hadits Bukhari No. 9 | Perkara-Perkara Iman
- Terjemah Hadits Bukhari No. 10 | Seorang Muslim
- Terjemah Hadits Bukhari No. 11 | Pemeluk Islam Manakah Yang Paling Utama
- Kembali ke Halaman Terjemah Kitab